Enarotali, Kapiwuunews.org - Padatangal 19 Desember 2024 - Sebuah insiden tragis terjadi di Pelabuhan Enarotali, Kabupaten Intan Jaya, Papua. Naftali Munipa, siswa kelas VI SD Negeri Deiyai, menjadi korban penusukan parang oleh seorang pengemudi motor laut suku Mee.
Menurut saksi mata, insiden tersebut terjadi ketika Naftali Munipa (12 tahun) dari Kampung Kigitadi, Distrik Biandoga, mencoba melakukan perjalanan ke kampung halamannya untuk merayakan Natal bersama keluarganya. Saat tiba di Pelabuhan Enarotali, Naftali diminta membayar biaya transportasi sebesar Rp150.000. Karena tidak memiliki cukup uang, Naftali menawarkan membayar Rp100.000.
Namun, pengemudi motor laut tersebut, yang merupakan warga suku Mee, marah dan langsung menghunuskan parang ke arah Naftali. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Madi, Kabupaten Paniai, untuk mendapatkan perawatan medis.
Keluarga korban dan masyarakat setempat mengutuk tindakan kekerasan tersebut dan meminta pihak berwenang untuk segera menindaklanjuti kasus ini.
"Kami meminta keadilan bagi Naftali dan keluarganya," kata Yohana Munipa, paman korban.
Pihak kepolisian setempat telah memulai penyelidikan dan berjanji untuk menindaklanjuti kasus ini. Keluarga korban, Saksi mata, Pihak kepolisian setempat.
(**)
